Gayo Lues -Proyek Penanggulangan Bencana seharusnya menjadi proyek yang mengutamakan kualitas dalam pengerjaannya.Namun, proyek milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Gayo Lues tahun 2024 justru sebaliknya.proyek yang menelan Angaran itu justru kualitasnya meragukan.
Salah satu warga Uring yang berinisial RK mengatakan, proyek normalisasi sungai Uring dikerjakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gayo Lues, provinsi Aceh diduga asal- asalan.Rabu (18/12/2024).
ditambah RK lagi,Dugaan pengerjaan yang asal jadi dikerjakan BPBD Gayo Lues,namun sungai Uring ini tetap menjadi langganan banjir. Dan terkesan hanya proyek untuk memperkaya diri sendiri.
Dengan pengerjaan asal-asalan ini,selesai dikerjakan kurang lebih sekitar dua ( 2 ) bulan yang lalu, panjang Normalisasi kurang lebih sekitar 300 meter.membuktikan proyek tersebut hanya modus untuk mengumpulkan pundi-pundi untuk memperkaya diri sendiri.ucapnya
ditambah salah satu Anggota Pemantau keuangan negara ( PKN ) Gayo Lues. Kita mengetahui pengerjaan proyek yang asal-asalan bisa berdampak pada tidak efektif terhadap proyek tersebut.
Dugaan itu mencuat dikarenakan kondisi Desa Uring kabupaten Gayo Lues,Kecamatan Pining.masih berdampak menjadi langganan banjir, diminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk mengusut proyek normalisasi yang ditangani BPBD Kabupaten Gayo Lues.( RET )
