Nama Nisa Mencuat! Diduga Pemasok Sabu dan Ekstasi di Studio 21 Siantar, DPP KOMPI B: Tolong APH Tindak Tegas!

REDAKSI WARTA KRIMINAL

- Redaksi

Rabu, 23 April 2025 - 05:15 WIB

5014 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pematang Siantar  | Nama seorang perempuan berinisial Nisa mencuat ke permukaan sebagai sosok yang diduga kuat menjadi pemasok sabu dan pil ekstasi di tempat hiburan malam Studio 21, yang berlokasi di Jalan Parapat, Kelurahan Tong Marimbun, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar. Informasi ini diungkapkan oleh seorang narasumber berinisial Bedul (nama samaran) kepada sejumlah awak media pada Selasa (22/4/2025).

Menurut pengakuan Bedul, aktivitas ilegal yang dilakukan Nisa sudah berlangsung selama bertahun-tahun. Namun hingga kini, ia seolah kebal hukum dan tidak pernah tersentuh oleh aparat penegak hukum di wilayah tersebut.

“Selama ini aman-aman aja dia, padahal semua orang tahu dia yang pasok barang haram itu di Studio 21. Tapi herannya, gak pernah ketangkap,” ungkap Bedul.

Bedul menyebutkan bahwa Nisa diduga memiliki kedekatan dengan sejumlah oknum aparat sehingga usahanya terkesan dilindungi. “Bekingnya kuat itu bang, gak akan bisa ditangkap. Aku dengar dulu dia sempat dekat dengan UH, tapi sekarang aku gak tau dia ma siapa,” kata Bedul, tanpa merinci siapa sosok UH yang dimaksud.

Tempat hiburan malam Studio 21 sendiri belakangan menjadi sorotan masyarakat karena diduga kuat menjadi sarang peredaran narkoba dan tempat transaksi barang terlarang. Sejumlah pengunjung yang ditemui secara terpisah juga mengakui kebenaran informasi tersebut, namun enggan bicara lebih jauh karena khawatir akan keselamatan mereka.

Menanggapi hal ini, Ketua Dewan Pimpinan Pusat Komunitas Masyarakat Peduli Indonesia Baru (DPP KOMPI B) Henderson Silalahi, angkat bicara. Ia mendesak Polres Pematang Siantar dan Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pematangsiantar untuk segera turun tangan dan mengambil tindakan tegas terhadap Studio 21.

“Kami mendesak agar aparat melakukan razia setiap hari di sana. Jangan tunggu laporan masyarakat, karena ini sudah jadi rahasia umum,” tegas Henderson.

Menurut Henderson, pembiaran terhadap tempat hiburan malam Studio 21 yang menjadi tempat subur peredaran narkoba hanya akan merusak generasi muda dan menciptakan citra buruk bagi Kota Pematang Siantar. Ia pun meminta pemerintah kota tidak tutup mata atas situasi yang dinilai sudah sangat memprihatinkan tersebut.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Pematang Siantar maupun BNNK Pematangsiantar belum memberikan keterangan resmi terkait tudingan terhadap Nisa maupun permintaan razia rutin ke Studio 21.

Masyarakat berharap agar aparat penegak hukum bisa bersikap netral dan profesional dalam menangani kasus-kasus narkoba tanpa pandang bulu. Keterlibatan oknum aparat dalam melindungi pelaku kejahatan, jika benar terbukti, harus ditindak tegas demi menjaga kepercayaan publik terhadap institusi hukum.
(Harianto Siahaan/ZK)

Berita Terkait

Kabar Penangkapan JS dan J di Studio 21 Pematang Siantar Masih Misterius, Polisi Bungkam
Naif, Isu Lama Di Medsos Dimunculkan Lagi Untuk Mendiskreditkan Lapas Narkotika Kelas IIA Pematang Siantar
Perburuan Bandar Sabu di Rambung Merah: Sat Narkoba Polres Simalungun Berhasil Menciduk Dua Pelaku
Cegah Gangguan Keamanan Dan Ketertiban, Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Melaksanakan Razia Insidentil
Peredaran Sabu 20 Gram per Hari di Pematang Siantar, Bandar SS Disebut Tak Tersentuh Hukum
Peredaran Narkoba di Kawasan Bangsal, Pematang Siantar: 5 Tahun Bebas Beroperasi, Masyarakat Pertanyakan Kinerja Aparat
Kerjaan Judi Togel dan Tembak Ikan Semakin Sukses Dan Mekar Tanpa Penindakan Petugas
Sinergitas TNI-Polri, Kapolres Simalungun Hadiri Upacara Ziarah Nasional HUT Ke-79 TNI Tahun 2024

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 23:42 WIB

DPP GARNIZUN Apresiasi Rutan Labuhan Deli Konsisten Bersih Narkoba

Jumat, 9 Mei 2025 - 02:44 WIB

Miris!!! Polsek Medan Tuntungan Tidak Berani Menangkap Pelaku Penganiayaan Wartawan

Jumat, 9 Mei 2025 - 00:52 WIB

Juta Banding 500 Juta Kalau Kau Terdaftar di Dewan Pers, Kanit Reskrim Polsek Medan Tuntungan Fitnah Wartawan Korban Penganiyaan Tidak Terdaftar di Dewan Pers

Jumat, 9 Mei 2025 - 00:39 WIB

Poldasu dan Dinas Pariwisata Diminta Usut Dugaan “Kuda-kudaan” Gadis 17 Tahun dan Penjualan Alkohol Tanpa Izin di The Vampire Spa Gatot Subroto

Jumat, 9 Mei 2025 - 00:37 WIB

Terkait oknum Penyidik Satreskrim Polres Batu Bara Diduga Minta 200 Juta Untuk Cabut Perkara, Kini Intimidasi Diduga Anak Dibawah Umur

Selasa, 6 Mei 2025 - 03:33 WIB

Kapolres Belawan AKBP Oloan Siahaan Diserang Pelaku Tawuran hingga Lepas 3 Tembakan, Dua Orang Tertembak

Senin, 28 April 2025 - 12:50 WIB

Buntut Kekecewaan di Medan Modif Contest Part 3: Peserta Soroti Transparansi Penilaian dan Janji Hadiah

Senin, 28 April 2025 - 11:45 WIB

Peserta Medan Modif Contest Part 3 Protes, Tuntut Transparansi Penjurian

Berita Terbaru